"Bus London Inggris Pasang Poster Nabi Muhammad"
Bismillaahir Rohmaanir Rohiim,
Sebuah pesan dari komunitas
Islam terkait Nabi Muhammad dipasang pada poster di angkutan umum di Kota
London, Inggris menimbulkan kehebohan.
Begini bunyi pesan dalam poster
tersebut, "Prophet Muhammad, The light of life. Teacher of truth. A blessing
for the believers".
Atau diartikan "Nabi Muhammad SAW. Cahaya Kehidupan, Guru Kebenaran dan Rahmat bagi orang-orang
yang Mukmin".
Beberapa netizen di Facebook menyebutkan kalau seharusnya
pesan tersebut tidak dipasang pada alat transportasi publik di mana semua orang
mempergunakannya.
Mereka menyarankan harusnya poster
itu dipasang untuk angkutan pribadi.
Sementara itu poster dari
komunitas gereja, "Bapa Berdoa" di larang dipasang di bioskop
Inggris. Seperti yang dilansir BBC bahwa manajemen jaringan bisnis bioskop Digital Cinema Media(DCM) telah menolak untuk memasang iklan "Bapa berdoa".
Alasannya karena iklan tersebut terang-terangan berbau agama (kebijakan yang sama juga berlaku untuk konten politik dan agama lain di iklan bioskop).
Juru bicara pihak Gereja
Inggris menyatakan kekecewannya atas penolakan tersebut.
Namun, pihak DCM yang menangani
iklan film untuk jaringan bioskop Inggris, Odeon, Cineworld dan Vue, menolak
untuk menayangkan iklan tersebut karena dipercaya akan ada risiko menjengkelkan
atau menyinggung penonton.
********************************************************
Sebelum ini, pada tahun 2011. Warga
London, Inggris pernah dibikin heboh oleh kemunculan bus yang dipasang poster
yang berisi kalimat pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
Di laman YouTube, video bus ini pun di
unggah oleh akun sobat Rafiq, lebih dulu ketimbang gambar-gambar yang beredar
di Twitter
atau Facebook.
"Ini adalah bus rute 83 di London
dengan poster iklan 'Konferensi Perdamaian Untuk Umat Manusia : Muhammad Sang Penyayang'. Konferensi ini di gelar di Wembley, London, 23/9/2011,”
begitu penjelasan yang di tulis akun sob Rafiq.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sumber : Tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar